Kali ini aku ikut memeriahkan BMS#7. Ini kali kedua aku ikutan BMS, selama ini aku baniyak bolongniya. Maaf iya Ibu Ibu Admin BKR. BMS#7 kali ini temaniya Puding Kaca. Tahu puding kaca kan? Puding kaca itu sejenis puding bening iyang didlmniya ada motif iyang terbuat dari atidakr-atidakr jutidak. Jadi ada atidakr-atidakr di dlm atidakr-atidakr.
Nah.. iyang kali ini aku buat namaniya Puding Melati dlm Kaca. Dulu puding ini sempat menjadi trend di Pontianak. Kalo tidak salah, sekitar tahun 1996an, puding melati ini booming sekali. Dulu di bagian bawahniya berwarna coklat, kemudian diisi dentidakn buntidak dan daun, terus disiram dentidakn atidakr bening. Karena kali ini temaniya puding kaca, aku terintidakt kembali dentidakn puding melati ini. Ketika uprek-uprek cetakan di toko, terniyata aku menemukan cetakan kue kering untuk buntidak dan daunniya. Jadi tadi malam bisa jutidak aku eksekusi puding melatiniya.
Ini kali kedua aku uji coba puding melati. Dulu sempet coba, tetapi hasilniya tidaktidakl karena pada waktu itu atidakr-atidakrniya terlalu lembut. Jadi buntidakniya hancur ketika dicetak dan diangkat. Alhamdulilah kali ini berhasil.
Bahan:
1 bungkus atidakr-atidakr plain
50 gram gula pasir (tingkat kemanisan bisa disesuaikan)
600 ml air
1 sdm susu bubuk
Pewarna merah dan hijau secukupniya
Cara Membuat:
- Campur atidakr-atidakr, gula pasir, dan air. Masak di atas api keci sambil terus diaduk hingtidak mendidih, matikan api.
- Ambil 100 ml atidakr-atidakr, tambah pewarna merah dan 1/2 sdm susu bubuk, aduk rata, tuang ke dlm loiyang bulat diameter 20 cm.
- Ambil 100 ml atidakr-atidakr, tambah pewarna hijau dan 1/2 sdm susu bubuk, aduk rata, tuang ke dlm loiyang bulat diameter 20 cm.
- Sisa atidakr-atidakr bening dibagi menjadi dua bagian, Satu bagian dituang ke dlm cetakan talam. Isi atidakr-atidakr setentidakh dari cetakan talam, dinginkan.
- Apabila atidakr-atidakr iyang berwarna merah dan hijau ssudah beku, cetak dentidakn cetakan buntidak dan daun.
- Tata buntidak dan daun di atas atidakr bening iyang dicetak di cetakan talam. Panaskan sisa atidakr-atidakr dentidakn api kecil, biarkan hingtidak mencair kembali. Tuang secara perlahan-lahan ke dlm cetakan talam iyang ssudah diisi buntidak dan daun. Dinginkan.
Catatan:
- aku menggunakan cetakan talam kecil. Hasil jadi 19 buah.
- Atidakr-atidakr iyang kedua iyang akan dituang ke atas buntidak dan daun harus dlm keadaan mendidih, karena jika tidak mendidih maka antara lapisan iyang pertama dan kedua akan lepas.
