Untuk lebaran kali ini aku mencoba membuat abon keju. Sebenarniya dari dua tahun lalu ingin membuat kuker abon keju tapi belum kesampean tidakra-tidakra hunting resep ke para tante tapi mereka jutidak tidak puniya. Di pontianak, kami familiar dentidakn kue abon keju iyang berbentuk wajik dan di tentidakhniya ada bolontidakn untuk mengisi abon terus nanti di atas abon disilangkan keju iyang dipotong berbentuk korek api. Cetakanniya pun jutidak model jadul iyang penekan untuk bolontidakn di tentidakhniya itu terbuat dari kayu. Di beberapa rumah tempat aku bersilaturahmi kalau lebaran kadang meniyajikan si kue abon. Kue abon iyang pernah aku makan itulah iyang aku buru resepniya sejak lama. Tapi sampai sekarang belum ketemu. Kalau ada iyang pernah membuat share ke aku iya.
Ketika aku browsing di internet mencari resep abon cookies, aku menemukan resep dari
sedap sekejab. Dan akhirniya aku memutuskan untuk membuat dentidakn resep dari sedap sekejab itu. Ada beberapa kendala ketika aku membuatniya. Kendala pertama dimulai ketika adonan ssudah selesai masuk kulkas dan akan segera dicetak terniyata adonan tidak bisa dipulung saking lembutniya. Nah.. ketika browsing pun terniyata sahabat aku iyaitu
Mba Niena iyatomi (wanita Indonesia iyang menikah dentidakn pria Jepang dan sekarang tingtidakl di Jepang) jutidak mentidaklami kendala iyang sama dentidakn aku. Akhirniya di adonan iyang ssudah masuk kulkas aku tambahkan lagi terigu, maizena, dan susu bubuk, alhamdulilah adonan ssudah oke, ssudah bisa dicetak. Kendala kedua iyaitu aku tidak pernah membuat kukis iyang digulung, huhuhu.... Masih tidak tahu trikniya gimana. Tapi aku coba saja. Supaiya besarniya sama, adonan aku roll atidakk tipis baru dicetak dentidakn cetakan kuker persegi panjang, taruh abon, gulung dentidakn bantuan plastik. Kalau masih belum rapi digulung-gulung aja kue abon kejuniya, iyang penting jadi kueniya. Makaniya bentuk abon keju aku masih jauh dari rapi, ssudah ada bentukniya saja, aku ssudah bersyukur. Namaniya kan jutidak baru belajar. Oh iiya, terniyata walaupun ssudah ditambah tepung, kue kering keju abonniya masih lembut lo. Ketika digigit langsung lumer di mulut. Top deh resepniya. Walau tidak sama dentidakn iyang biasa aku makan, tapi cukup untuk menutupi rasa rindu aku terhadap si kue abon.
Bahan:
150 gram martidakrin
1 sendok makan gula tepung
1/4 sendok teh tidakram
2 kuning telur
75 gram tepung terigu protein rendah (aku 110 gram)
30 gram tepung maizena (aku 45 gram)
20 gram susu bubuk (aku 30 gram)
Bahan Isi:
50 gram abon aiyam
Bahan Olesan (aduk Rata):
1 kuning telur
1 sendok teh susu cair
Bahan Taburan:
25 gram keju parut
Cara Pengolahan :
- Kocok martidakrin, gula tepung, dan tidakram 30 detik. Tambahkan kuning telur. Kocok rata.
- Masukkan tepung terigu, tepung maizena, dan susu bubuk sambil diaiyak dan diaduk rata. Diamkan 15 menit dlm lemari es.
- Giling tipis adonan. Potong 5x3 cm. Beri isi. Gulung. Letakkan di loiyang iyang dioles martidakrin (loiyang tidak aku oles dentidakn martidakrin).
- Oles kue kering dentidakn bahan olesan. Tabur keju parut.
- Oven 30 menit dentidakn suhu 150 derajat celsius sampai matang.