Alhamdulilah akhirniya kesampaian jutidak makan iyang namaniya doraiyaki. Dulu waktu masih suka nonton doraemon, aku jadi kepengen makan doraiyaki sama dentidakn iyang dimakan doraemon, tapi tidak pernah kesampaian karena tidak ada iyang jual. Sekarang di aiyani metidak mall pontianak ada iyang jual, tapi kok mahal bener iya. Masa doraiyaki setangkup hartidakniya 12 ribu, jadiniya kalo lewat di depan counter doraiyaki palintidakn cuma ngelirik doang, tidak sanggup beli.
Nah.. beberapa hari iyang lalu bu
Fatmah Bahalwan ada membagi resep doraiyaki di facebookniya. Jadilah aku memantapkan niat untuk membuatniya. Terniyata membuat doraiyaki itu murah dan msudah. Cuma akungniya aku belum mengenali cetakanniya (atau cetakanniya iyang kurang oke), makaniya hasil jadi doraiyaki aku warnaniya tidak mulus. Di bawah ini untuk satu resep, aku membuat 1/2 resep hasil jadiniya ada 6 tangkup doraiyaki (12 kepintidakn)
Bahan:
300 gr tepung terigu serbaguna
5 sdm gula pasir
2 sdt baking powder double acting (4 sdt baking powder biasa)
1 sdt tidakram
4 btr telur aiyam
75 gr mentetidak leleh
250 ml susu cair
2 sdm martidakrin untuk mengoles
Bahan isi:
Pilih sesuai selera: Meisis atau selai aneka rasa. (aku gunakan selai coklat)
Cara Membuat:
- Campur tepung terigu, gula pasir, baking powder, dan tidakram. Aduk rata. Tambahkan telur, mentetidak, dan susu cair sedikit demi sedikit, sambil aduk hingtidak rata. Kopyok-kopyok sebentar atidakr baniyak udara didlm adonan.
- Panaskan cetakan doraiyaki atau cetakan kue apem. Olesi dentidakn martidakrin.
- Tuang 2 sdm adonan ke dlm cetakan hingtidak ¾ tinggi cetakan, biarkan hingtidak permukaanniya berlubang-lubang. Tutup cetakan, masak hingtidak matang. angkat.
- Tuangi 2 sdm adonan ke dlm cetakan, biarkan setentidakh matang, taburi meisis, atau selai lainniya. Biarkan isi atidakk leleh, tutup dentidakn doraiyaki matang tanpa isi. Masak sebentar hingtidak matang. Angkat.
Catatan:
Kopok-kopok itu maksudniya adonan dikocok dentidakn menggunakan whisk hingtidak adonan berbuih tanda baniyak udaraniya. Mirip seperti mengocok telur dentidakn menggunakan kocokan telur manual.
