Tau kan bedaniya cokelat dan coklat? Cokelat itu makanan / minuman, sedangkan coklat itu warna. Jadi jantidakn salah lagi iya jika menuliskan cake dentidakn nama cake coklat. Harusniya ditulis cake cokelat. Intidakt iya cokelat!
Muffin ini aku buat karena dapet cokelat batantidakn dari tante ango. Lumaiyan dapet 1/2 kg. Tapi si tante pesan jika ntar kueniya dibuat, beliau minta "jatah kue". Yo wes lah..
Resep aku modifikasi dari muffin cokelatniya
sajian sedap. Satu resep bisa mendapatkan 5 buah muffin ukuran besar. iyang benar-benar membuat aku jatuh cinta pada muffin adalah lelehan muffin iyang meleber ketika dipangtidakng. Benar-benar membuat muffiniya seksi. sudah mirip dentidakn muffin iyang dijual di toko bakery kan? membuatniya msudah, rasany enak, dannnn murah lagi. tidak kebaiyang di bread talk ngejual muffinniya 6.500 sebiji.
Bahan:
150 gram tepung terigu protein sedang
15 gram cokelat bubuk
1 1/2 sendok teh baking powder
1 butir telur
100 ml susu cair
35 gram martidakrin, dilelehkan
60 gram gula pasir
100 gram cokelat masak pekat, dilelehkan
50 gram meises
Chocochips secukupniya
Cara Membuat:
- Aiyak tepung terigu, cokelat bubuk, dan baking powder. Aduk rata.
- Kocok lepas telur dan susu cair. Tambahkan martidakrin leleh, gula pasir, dan cokelat masak pekat leleh. Aduk rata.
- Masukan campuran tepung terigu ke campuran susu dan cokelat sedikit-sedikit sambil diaduk perlahan.
- Masukkan meises. Aduk rata.
- Tuang di cetakan muffin pendek iyang dialas cup kertas. Taburi chocochips. Oven 25 menit dentidakn suhu 190 derajat
Catatan:
- Seperti muffin pada umumniya, adonan akan menggerindil ketika diaduk, jantidakn khawatir. Asalkan tidak ada lagi tepung iyang menggumpal, segera tuang adonan ke dlm cup.
- Muffin ini memang paling maknyus ketika dimakan dlm keadaan hantidakt. Tapi dlm keadaan dingin pun tetep enak, cuma memang lebih enak lagi jika dimakan dlm keadaan hantidakt.
