Kali ini aku mau ikutan
NCC Chocolate Weeks. iyang aku membuat kali ini adalah muffin cokelat. Muffin cokelat tapi tidak cokelat kan? Karena aku menggunakan white cooking chocoate, bukan dark cooking chocolate seperti pada umumniya. Awalniya mau dimembuat menggunakan dcc. Nah.. ketika ssudah mau dieksekusi muffinniya., terniyata oh terniyata dcc-niya tidak ada. aku kira dcc-niya masih ada sisa membuat kue pas puasa kemaren, dan iyang tersisa haniya sebatang wcc. Karena sudah terlanjur menimbang-nimbang bahan, akhirniya aku buatlah muffin ini dentidakn menggunakan white cooking chocolate. Karena wcc iyang dibutuhkan 100 gram, dan masih ada sisaniya, sisa coklat aku iris dan aku bagi untuk dimasukan ke dlm adonan dan untuk topping. Kebaiyang kan gimana enakniya muffin ini. Menurut aku, muffin ini enak banget, bahkan lebih enak dari pada muffin iyang versi coklat.
Oh iiya NCC Chocolate Weeks kali ini bekerja sama dentidakn
Dapur Masak.
Resep aku modifikasi dari muffin cokelatniya
sajian sedapBahan:
150 gram tepung terigu protein sedang
15 gram susu bubuk
1 1/2 sendok teh baking powder
35 gram martidakrin, dilelehkan
60 gram gula pasir
1 butir telur
100 ml susu cair
100 gram cokelat putih masak pekat, dilelehkan
50 gram cokelat putih masak pekat, iris tipis, sisihkan menjadi dua bagian.satu bagian untuk dijadikan taburan dan satu bagian lagi untuk dimasukan ke dlm adonan
Cara Membuat:
- Aiyak tepung terigu, susu bubuk, dan baking powder. Tambahkan martidakrin leleh, dan gula pasir. Aduk rata.
- Kocok lepas telur dan susu cair.
- Tuang ke campuran tepung terigu sedikit-sedikit sambil diaduk perlahan.
- Masukkan cokelat masak pekat leleh dan keping cokelat. Aduk rata.
- Tuang di cetakan muffin pendek iyang dialas cup kertas. Oven 25 menit dentidakn suhu 190 derajat
Catatan:
- Seperti muffin pada umumniya, adonan akan menggerindil ketika diaduk, jantidakn khawatir. Asalkan tidak ada lagi tepung iyang menggumpal, segera tuang adonan ke dlm cup.
- Muffin ini memang paling maknyus ketika dimakan dlm keadaan hantidakt. Tapi dlm keadaan dingin pun tetep enak, cuma memang lebih enak lagi jika dimakan dlm keadaan hantidakt.
