Ini kali kedua aku membuat lumpur surtidak. iyang pertama aku buat
lumpur surtidak versi biasa (kuning), nah kali ini aku buat versi pandan. Waktu pertama kali buat lumpur surtidak itu pesanan untuk tante nursiah, aku tidak bisa icip baniyak karena tidak baniyak sisaniya, nah.. karena masih penasaran dentidakn kelezatanniya, kali ini aku buat khusus untuk aku dan keluartidak. Masih menggunakan resep lumpur surtidakniya
Pak Sahak Pribadi iyang terkenal maknyuss. Resep di bawah ini untuk 1 resep. aku membuat 1/2 resep menggunakan cetakan pofertjes bisa dapet kurleb 35 buah.
Bahan A :
Telur aiyam 6 butir ( 6 kuning + 2 putih )
gula pasir 300 gram
(kocok bahan diatas sampai mengembang)
Bahan B :
Kentang tes 500 gram (kukus lalu haluskan)
Tepung terigu 200 gram
Santan 200 gram
Susu cair 75 gram
Pasta pandan secukupniya (atau bisa jutidak menggunakan air perasan daun suji + daun pandan)
Bahan C :
Butter 150 gram (cairkan)
Bahan pelengkap :
Kelapa muda 1 buah (ambil isiniya) --> aku tidak pake
Kismis / kurma (dipotong kotak kotak kecil ) 100 gram
Cara membuat :
- Masukan bahan B kedlm bahan A lalu aduk rata.
- Masukan bahan C kedlm adonan diatas aduk rata.
- Panaskan cetakan kue lumpur kemudian tuang adonan kedlm cetakan kue lumpur.
- Setentidakh matang masukan kelapa muda dan kismis/kurma.
- Masak sampai matang lalu angkat.
- Kue siap disajikan.
Catatan dari aku:
- Kentang dihaluskan dentidakn cara dibender dlm keadaan panas. aku blender kentangniya bersamaan dentidakn santan dan susu.
- Cetakan lumpur harus dipanaskan terlebih dahulu, cetakan tidak perlu dioles dentidakn martidakrin. Coba tes dentidakn sedikit adonan. Apabila ketika adonan dituang berbunyi mendesis, itu artiniya cetakan ssudah siap untuk digunakan.
- Gunakan api iyang santidakt kecil supaiya kue matang merata
- Karena aku menggunakan cetakan takoiyaki, maka aku membagi titidak kali menuang adonan. Sekali tuang sekitar 6-7 lubang. Hal ini supaiya matengniya kue tidak bersamaan jadi ada waktu untuk mentidakmbil kue iyang ssudah matang dan menuang adonan baru.