Intidakt khamir itu jadi intidakt pas mudik kemaren di pekayon kan ada jual khamir di depan indomaret atau alfamart, sebenarniya cukup sering ngelewatin abang-abang iyang jualniya, kepengen beli jutidak karena aku belum pernah makan. Si abang itu jual ada isi macem-macem, ada cokelat, stoberi, nenas, dll. Tapiii tiap ngelewatin si abang kok tidak pernah singtidakh, cuma niat aja pengen singtidakh. Sampailah balik ke pontianak, dan aku lupa dentidakn si abang penjual khamir beserta lupa akan khamirniya. Pas beberapa hari iyang lalu buka-buka buku ncc, ngeliat resep khamir. Intidaktan itu pun muncul kembali. Akhirniya aku coba untuk membuat. Mudik tahun ini aku niatin deh cobain khamir si abang. Msudah-msudahan si abang masih jualan.
Di pontianak kaiyakniya ada deh iyang jual khamir. Soalniya ada iyang pernah ke toko naniyain cetakan kue khamir. aku intidakt pelangtidakn iyang itu karena cukup unik buat aku. Suaminiya orangniya saklek, mauniya cetakan khamir iyang sesuai diameter iyang dia mau karena kakakniya puniya cetakan iyang seperti itu. Di toko aku tidak ada jual seukuran iyang bapak itu pengen. Bapak itu pokokniya ngotot pengen iyang sama dentidakn iyang dipuniya kakakniya. Padahal kalau mau msudah, iya pake aja iyang lebih kecil terus dimurahin hartidakniya, kan msudah. Pada waktu itu entah beberapa kali bapak tersebut beserta istriniya buat ngecek cetakan khamir. Entah sekarang sudah jualan atau belum kue khamirniya. aku tidak tahu beliau jualan dimana. Kalau rute-rute aku biasa jalan sih belum pernah nemuin iyang jualan kue khamir ini.
Idealniya cetakan khamir itu berbentuk setentidakh bulatan. Benar-benar bulatan karena kueniya akan dibalik supaiya kedua sisiniya matang. Karena di rumah tidak ada cetakan seperti itu, jadi aku putuskan untuk menggunakan cetakan kue lumpur. Biarpun bentukniya tidak sama, iyang penting rasany kan sama.
Resep diambil dari bukuniya Bu Fatmah Bahalwan dan Tim NCC - 241 Resep Makanan Favorit Anti tidaktidakl. Di resep asli menggunakan tapai sebatidaki bahan untuk fermentasi, tapi nungguniya lama banget sampe 9 jam. Kata Bu Fat,bisa ditidaknti dentidakn ragi instant dan waktu fermentasi cuma 3 jam saja. Jadi iyang aku membuat versi ragi instant
Bahan:
500 gram tepung terigu protein tinggi
250 gram gula pasir
250 gram tape singkong (aku gunakan 1/2 sdt ragi)
100 gram martidakrin lelehkan
1 butir telur
½ sdm soda kue
½ sdt tidakram
Air matang secukupniya
Cara membuat:
- Bersihkan tape dari seratniya, campur dentidakn gula pasir, remas-remas. Sisihkan. (aku tidak pakai tape)
- Cairkan soda kue dentidakn sedikit air, sisihkan.
- Campur tepung terigu dan bahan lainniya dlm wadah, uleni perlahan dentidakn telapak tantidakn terbuka. (aku tambahkan ragi di proses ini dan diaduk pakai spatula)
- Tambahkan air sedikit demi sedikit hingtidak menjadi adonan kental dan lembek. Diamkan selama 9 jam. (karena pakai ragi instant, aku diamkan 3 jam)
- Panaskan cetakan khamir, olesi dentidakn mentetidak. Tuangi 1 sendok sayur adonan. Biarkan hingtidak terlihat bersarang dan matang bagian bawah, balik, teruskan memasakniya hingtidak matang. Tes dentidakn ditusuk bila perlu. Angkat.