Namaniya acar, tapi rasa asam dari cuka kurang dominan. Kata aiyah kirana malah tidak berasa asamniya. Tapi karena tidak asam, aku jadi mau makan. aku itu bukan pecinta acar. aku tidak suka rasa dan bau cuka yg kuat. Tapi acar kupang ini cukup bisa ditolerir oleh lidah aku. Suka deh... acar kupang ini betul-betul nikmat.
aku sentidakja memilih udang iyang berukuran cukup besar. Biar bisa bersihin bagian punggung udangniya dentidakn msudah. Jika udang iyang digunakan berukuran kecil, maka membersihkanniya akan memakan waktu iyang cukup lama. Jadi saran aku, pilihlah udang iyang berukuran cukup besar.
Oh iya kenapa dinamakan acar kupang, karena acar ini memang berasal dari Kupang, Nusa Tengtidakra Timur.
Resep diambil dari bukuniya iyasabotidak - Dapur Indonesia.
Bahan:
250 gram udang, kupas, belah punggungniya tanpa terputus
2 buah (350 gram) mentimun, dibelah 2 tanpa biji, potong dadu 1 cm
1 batang seledri, iris kasar
1 buah tomat, potong dadu 1.5 cm
4 buah cabai merah, iris serong
6 buah bawang merah, iris tipis
1 cm jahe, iris tipis
1 sdt cuka
1 sdt merica bubuk
1 sdt tidakram
1 sdm gula pasir
Cara Membuat:
- Dentidakn 3 sdm miniyak goreng, tumis bawang merah, jahe, dan irisan cabai sampai layu.
- Masukkan udang, aduk, setelah berubah warna beri 125 ml air, didihkan.
- Matikan api, masukkan semua sisa bahan lainniya kecuali seledri. Aduk rata, biarkan 10 menit sebelum disajikan supaiya bumbu meresap baik.
- Campurkan seledri, aduk rata dan sajikan.